Dua orang bocah berusia 14 tahun diyakini menjadi penerbit termuda di dunia. Gelar itu diraih setelah mereka menerbitkan majalah yang bisa menghasilkan.
Sean Spooner dan Louis Porter membuat majalah dwi mingguan Corby enam bulan yang lalu dan kini telah memiliki jumlah pembaca mencapai 5 ribu orang.
Kedua remaja tersebut menghabiskan waktu luang mereka dengan mengerjakan isi
majalah di kamar, menggunakan laptop dan juga telepon genggam.
Majalah gratis tersebut memberikan berita mengenai berita lokal, berita dan kompetisi di wilayah Corby, Northants (Inggris), dan mereka berhasil menghasilkan uang melalui iklan.
“Ini sepenuhnya merupakan ide kami. Kami memproduksi majalah ini sendiri dan mendanainya dari iklan. Ini sangat menyenangkan melihat majalah tersebut terbit dan dibaca oleh semua orang,” ujar Sean, seperti dilansirOrange, Rabu (12/1/2011).
Sean bertanggung jawab sebagai editor dan juga menangani penulisan dan produksi, sementara Louis merupakan sales dan juga direktur bisnis dan juga memasarkan ruang iklan yang kosong kepada pebisnis lokal.
“Sangat sulit sekali mencari iklan untuk pertama kalinya karena majalah ini masih baru dan saya harus memastikan kesuksesannya,” imbuh Louis.
Majalah pertama yang terbit pada bulan Juni, hanya memiliki 12 halaman dan dicetak sebanyak 200 eksemplar. Namun kini edisi keempat telah berhasil mencetak 36 halaman dan berhasil mendistribusikan majalah tersebut ke hampir seribu rumah